Lampu Marhaban Ya Ramadhan
TSYpGUCpTSC0BSAiGUO8TSY9Td==

Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip dan Komponen Layanan Bimbingan dan Konseling

Pengertian Layanan BK (Bimbingan dan Konseling) adalah upaya sistematis, objektif, logis, berkelanjutan, dan terprogram oleh konselor atau guru Bimbingan dan Konseling untuk memfasilitasi siswa/konseli mencapai kemandirian sehingga mampu, memahami, menerima, mengarahkan, meng…

modul kurikulum k 13 bimbingan konseling
Pengertian Layanan BK (Bimbingan dan Konseling) adalah upaya sistematis, objektif, logis, berkelanjutan, dan terprogram oleh konselor atau guru Bimbingan dan Konseling untuk memfasilitasi siswa/konseli mencapai kemandirian sehingga mampu, memahami, menerima, mengarahkan, mengambil keputusan, dan merealisasikan diri secara bertanggung jawab untuk mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan hidupnya.

Lalu apa yang dimaksud BK (Bimbingan dan Konseling) ? Pengertian BK (Bimbingan dan Konseling) adalah upaya memandirikan dan memfasilitasi siswa dalam rangka tercapainya perkembangan yang utuh dan optimal. Guru BK (Bimbingan dan Konseling atau Konselor) adalah guru yang mempunyai tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak secara penuh dalam kegiatan pelayanan bimbingan dan konseling terhadap sejumlah siswa.

Jadi Layanan BK (bimbingan dan konseling) adalah kegiatan Guru BK (Bimbingan dan Konseling atau Konselor) dalam menyusun rencana pelayanan bimbingan dan konseling, melaksanakan pelayanan bimbingan dan konseling, mengevaluasi proses dan hasil pelayanan bimbingan dan konseling serta melakukan perbaikan tindak lanjut memanfaatkan hasil evaluasi.

Layanan bimbingan dan konseling dalam implementasi kurikulum 2013 dilaksanakan oleh konselor atau guru bimbingan dan konseling sesuai dengan tugas pokoknya dalam upaya membantu tercapainya tujuan pendidikan nasional, dan khususnya membantu siswa/konseli mencapai perkembangan diri yang optimal, mandiri, sukses, sejahtera dan bahagia dalam kehidupannya. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan kolaborasi dan sinergisitas kerja antara guru bimbingan dan konseling, guru matapelajaran, pimpinan sekolah/madrasah, staf administrasi, orang tua, dan pihak lain yang dapat membantu kelancaran proses dan pengembangan peserta didik/konseli secara utuh dan optimal dalam bidang pribadi, sosial, belajar, dan karir.

a. Fungsi dan Tujuan Layanan Bimbingan Dan Konseling 

1. Layanan Bimbingan dan Konseling berfungsi untuk :
a. Perluasan pemahaman diri dan lingkungan
b. Pendorong pertumbuhan dan perkembangan
c. Proses penyesuaian diri dengan lingkungan
d. Penyaluran pilihan pendidikan,pekerjaan da karir
e. Solusi atas masalah
f. Perbaikan dan penyembuhan
g. Pemeliharaan kondisi pribadi dan situasi yang kondusif
h. Pengembangan potensi diri secara optimal 

2. Tujuan Layanan Bimbingan dan Konseling
Tujuan Layanan BK (Bimbingan dan Konseling) adalah Membantu konseli/siswa agar dapat mencapai perkembangan optimal dan kemandirian secara utuh dalam aspek pribadi,belajar,social dan karir

b. Asas dan prinsip layanan bimbingan dan konseling
1. Asas layanan BK (bimbingan dan konseling)
  • Kerahasiaan sesuai kode etik bimbingan dan konseling
  • Kesukarelaan dalam mengikuti layanan yang diperlukan
  • Keterbukaan dalam memberikan dan menerima informasi
  • Keaktifan dalam penyelesaian masalah
  • Kemandirian dalam pengambilan keputusan
  • Kekinian dalam penyelesaian masalah pada kehidupan konseli
  • Kedinamisan dalam memandang konseli
  • Keterpaduan kerja antarpemangku kepentingan pendidikan
  • Keharmonisan layanan dengan visi dan misi sekolah serta nilai dan norma kehidupan yang berlaku
  • Kehadiran dalam pelayanan yang sesuai kaidah akademik dan professional
  • Alih tangan kasus untuk layanan di luar keahlian dan kewenangan
  • Tut wuri handayani dalam memfasilitasi setiap peserta didik
2. Prinsip Layanan BK (Bimbingan Dan Konseling)
  • Pelayanan bimbingan dan konseling untuk semua siswa dan tidak diskriminatif
  • Bimbingan sebagai proses pelayanan individu karena setiap peserta didik memiliki keunikan masing-masing
  • Bimbingan konseling memberikan bantuan untuk membangun pandangan positif pada diri dan lingkungan
  • Bimbingan dan konseling berlangsung dalam konteks kehidupan
  • Bimbingan dan konseling dalam bingkai budaya Indonesia
  • Bimbingan dan konseling bersifat fleksibel, adaptif, dan berkelanjutan
  • Pelayanan bimbingan dan konseling ditangani tenaga professional
  • Pelayanan bimbingan dan konseling berlandaskan program yang berbasis hasil analisis kebutuhan siswa sesuai dengan perkembangannya
  • Bimbingan dan konseling dievaluasi secara berkala untuk sebagai dasar perbaikan proses layanan dan untuk mengukur hasil yang dicapai.
c. Komponen dan Program Layanan BK (Bimbingan dan Konseling )

Komponen Layanan BK (Bimbingan dan Konseling) adalah
a. Program Layanan
b. Bidang Layanan
c. Struktur dan bidang Layanan
d. Format layanan
e. Kegiatan dan Alokasi waktu

Program Layanan dalam kelas maupun di luar kelas yang dirumuskan dalam bentuk program tahunan dan program semester meliputi kegiatan:
  1. Layanan dasar (guidance curriculum) merupakan layanan penyiapan pengalaman terstruktur dan sistematis agar dapat menyesuaikan diri dengan tugas tugas perkembangan secara alamiah dan normal
  2. Layanan peminatan perencanaan individual agar peserta didik belajar sesuai dengan minatnya dan mengikuti proses sistematik untuk merencanakan masa depannya.
  3. Layanan responsif, merupakan pemberi bantuan dalam menghadapi masalah dalam proses perkembangannya.

Download Materi Pelatihan Kurikulum 2013 Khusus Guru Bimbingan dan Konseling


Untuk lebih jelasnya mengenai Materi Pelatihan Kurikulum 2013 Khusus Guru BK (Bimbingan dan Konseling) ini silakan anda unduh ----disini---

Demikian penjelasan singkat tentang Pengertian, Fungsi, Tujuan, Asas, Prinsip dan Komponen Layanan BK (Bimbingan dan Konseling). Semoga ada manfaatnya, terima kasih.

Artikel Terkini

© Copyright - Guru Madrasah - All Rights Reserved - Made with
Added Successfully

Type above and press Enter to search.